Karang Gigi dan Cara Mencegahnya

  




Karang gigi atau dalam bahasa medis disebut dengan dental calculus, merupakan salah satu masalah gigi yang paling sering dimiliki banyak orang. Menurut America Dental Hygienists Association, umumnya karang gigi muncul pada usia anak-anak dan akan semakin meningkat risikonya seiring bertambahnya usia.

Karang gigi adalah penumpukan plak yang terbentuk dari sisa makanan yang mengandung bakteri dan mengendap. Sisa makanan ini menempel pada gigi dalam jangka waktu lama hingga akhirnya mengeras membentuk karang gigi. Tumpukan plak biasanya membutuhkan waktu selama 12 hari untuk matang dan benar-benar menjadi karang gigi.

Kecepatan pembentukan karang gigi dari setiap orang sebenarnya berbeda-beda. Salah satu penentunya adalah kadar pH air liur. Bagi orang yang memiliki pH air liur tinggi (di atas 7) atau bersifat basa, maka terjadinya pembentukan plak dalam gigi lebih cepat sehingga harus lebih berhati-hati dalam menjaga kebersihan gigi.

Biasanya karang gigi terbentuk di atas atau garis gusi Anda. Oleh karena itu, cara membersihkan karang gigi berbeda dengan plak yang bisa dibersihkan hanya dengan gosok gigi saja. Membersihkan karang gigi dilakukan dengan alat yang disebut dengan ultrasonic scaler. Kegiatan membersihkan karang gigi ini dinamakan scaling gigiyang hanya dilakukan oleh dokter gigi. Dengan scaling gigi, karang gigi yang sangat keras sekalipun dapat hilang.

Alat khusus ini bekerja membersihkan karang gigi dengan sangat detail, dari sela-sela hingga bagian terdalam gigi. Scaling gigi akan menghilangkan karang gigi dari bagian garis gusi yang biasanya sulit dijangkau dengan sikat gigi. Membersihkan karang gigi dengan scaling biasanya dilakukan minimal enam bulan sekali. Inilah mengapa memeriksa gigi rutin dan teratur enam bulan sekali itu penting.

Saat membersihkan gigi dengan cara scaling, bukan tidak mungkin akan timbul pendarahan, gusi bengkak dan nyeri. Hal ini terjadi karena gusi dan gigi yang berkarang menyesuaikan diri dengan proses scaling tersebut.

 

Bagaimana cara mencegah karang gigi?

Ada beberapa cara untuk mencegah terjadinya karang gigi yang dapat anda lakukan dirumah

Menyikat gigi teratur


 

Sikat gigi Anda sebanyak dua kali sehari selama dua menit. Jika Anda hanya menyikat gigi selama 30 detik sampai satu menit saja, tidak akan membuat karang hilang dari gigi Anda.

Gunakan sikat yang lembut dan cukup kecil agar bisa masuk ke sela-sela gigi. Pastikan semua bagian gigi Anda terjangkau saat menyikat gigi. Selain itu, hindari menyikat gigi segera setelah makan, karena makanan yang bercampur air liur menyebabkan kondisi gigi dan mulut menjadi asam. Hal ini dapat mengakibatkan lapisan pelindung (email) gigi mudah terkikis.

Menggunakan pasta gigi yang tepat

Pilihlah pasta gigi yang bisa menghilangkan karang gigi dan disertai dengan kandungan flourida yang tinggi. Kandungan flourida dalam pasta gigi akan membantu melindungi gigi dari kerusakan dan mencegah pengeroposan.

Pakai benang gigi (dental floss)


 

Sikat gigi terkadang sulit menjangkau bagian-bagian gigi, sehingga makanan masih bisa menyelip di gigi Anda. Oleh karena itu, Anda tetap perlu melakukan flossing gigi untuk membersihkan sela-sela atau bagian gigi yang tidak terjangkau sebelumnya.

Rutin kumur-kumur dengan obat kumur

Pastikan Anda menggunakan obat kumur mengandung antiseptik, sehingga dapat membantu mematikan kuman yang ada di dalam mulut. Obat kumur juga bisa menjadi obat karang gigi untuk membantu menghilangkannya.

Perhatikan pola makan

 


Pola makan dan pemilihan makanan Anda selama ini bisa juga menjadi penyebab munculnya karang gigi. Sangat disarankan untuk memperbanyak makan buah dan sayur. Makanan yang manis dan lengket selain menyebabkan gigi berlubang juga bisa membuat penumpukan karang gigi karna sisa makanan yang tidak bisa dibersihkan. Karena itu, sebaiknya Anda menghindari makan makanan manis dan perbanyak minum air putih setelah makan.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar